Minggu, 16 Januari 2011

tugas seminar (proposal skripsi) pa Osman!!! Palupi Aprilia (224308021)

PALUPI APRILIA
2243.08.021
ZL 08


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Indonesia adalah sebuah negara yang besar, negara ini terdiri dari beberapa pulau-pulau besar dan kecil, ini bisa menjadikan sebuah kekuatan juga sekaligus peluang bagi bangsa ini. Kekutannya adalah semakin banyak perairan atau lautan di sebuah negara maka semakin luas pula wilayah teritorialnya, sedangkan peluangnya adalah Negara Indonesia terdiri dari banyak pulau maka di butuhkan alat transportasi untuk menjangkau pulau-pulau tersebut, maka akan terdapat banyak rute yang dimungkinkan untuk dikelola oleh perusahaan-perusahaan di bidang transportasi terutama perusahaan transportasi laut. Peluang tersebut dapat diambil oleh para pengusaha jasa pelayaran untuk di kembangkan agar Indonesia mempunyai sistem transportasi yang terpadu guna memunculkan perusahaan-perusahaan pelayaraan domestik baru yang dapat bersaing dengan perusahaan pelayaran asing. Diharapkan dengan peluang dan kesempatan yang Negara kita punyai, perusahaan pelayaran domestik akan menjadi tuan rumah di negaranya sendiri, tetapi semua itu butuh dukungan dari semua pihak termasuk pemerintah, pengguna jasa, operator pelabuhan, perusahaan bongkar muat, organda dan pihak-pihak lain yang terkait.


Di dalam jasa pengangkutan melalui moda transportasi laut diperlukan banyak hal yang menunjang terlaksananya kegiatan pengangkutan faktor penunjangnya  antara lain adalah, kapal untuk mengangkut muatan atau barang-barang yang nantinya akan digunakan sebagai alat produksi bagi perusahaan-perusahaan industri. Kemudian sarana pelabuhan untuk menyandarkan kapal dan tempat berlangsungnya kegiatan menaikkan dan/atau menurunkan barang-barang atau penumpang. Banyak juga jenis usaha jasa lain yang menunjang kegiatan pengangkutan melalui moda transportasi laut, antara lain jasa penyedia truk, jasa penyedia jasa penyimpanan atau penimbunan, serta perusahaan pelayaran yang bertugas untuk menyediakan kapal sebagai alat pengangkutan muatan.
Pada kegiatan bongkar muat dan operasional kapal, dituntut untuk menyelesaikan pembongkaran dan memuat muatan dengan waktu yang secepat mungkin. Dengan waktu pembongkaran yang cepat, maka semakin berkurangnya waktu yang dibutuhkan kapal untuk sandar. Dan semakin berkurang waktu sandar kapal, maka akan semakin berkurang biaya yang dikeluarkan.
Dalam melakukan pembongkaran harus dilengkapi dengan fasilitas atau peralatan pembongkaran yang baik. Peralatan pembongkaran harus sesuai dengan jenis muatan yang dibongkar. Peralatan pembongkaran yang digunakan untuk membongkar suatu muatan mempunyai kapasitas dan kemampuan tertentu serta memiliki kecepatan standar untuk membongkar muatan dalam periode waktu tertentu.
Penyedia fasilitas dan peralatan bongkar muat adalah pihak terminal petikemas. Terkadang alat-alat yang digunakan dalam kegiatan bongkar muat mengalami kerusakan sehingga memperlambat kinerja bongkar muat. Karena kinerja bongkar muat menjadi lama, maka akan menambah waktu sandar kapal di dermaga. Begitupula pada jumlah alat yang digunkan, di dalam suatu kondisi bagian planner kapal meminta untuk menggunakan tiga buah crane ternyata dalam realisasinya pihak terminal hanya merealisasikan hanya untuk dua buah crane. Hal ini lah yang akan menperlambat kinerja bongkar muat dan membuat waktu kapaljadi lebih lama, kondisi ini yang memaksa terjadinya penyimpangan antara realisasi dan target lama waktu sandar kapal yang sudah di tetapkan perusahaan sebelumnya.
PT. Tresnamuda Sejati merupakan salah satu penyedia jasa angkutan laut yang bergerak dalam bidang pelayaran feeder serta sebagai port agen dari beberapa kapal-kapal perusahaan pelayaran asing. Selain mengageni kapal-kapal perusahaan pelayaran asing PT Tresnamuda Sejati juga memiliki beberapa kapal milik yang di usahakan di beberapa rute feeder. Jenis kapal yang diusahakan adalah jenis Full Container Veseel Pelabuhan  yang biasa di singgahi kapal-kapal tersebut antara lain, pelabuhan Panjang, pelabuhan Tanjung Perak, dan pelabuhan Tanjung Priok. Kegiatan pelayaran feeder merupakan urat nadi perekonomian dan perdagangan nasional, untuk itu PT. Tresnamuda sejati memfokuskan unit usahanya pada pelayaran feeder. Dalam mewujudkan kualitas pelayanan yang baik maka, divisi pengoperasian kapal dituntut untuk bisa melakukan kegiatan pelayanan penyandaran kapal secara cepat dan efisien untuk memenuhi standart yang ditetapkan perusahaan, untuk itu maka perlu dilakukan sebuah evaluasi mengenai  hasil kerja bagian operasional kapal tiap kurun waktu tertentu untuk menetapkan target yang baru dan yang lebih baik bagi perusahaan. Evaluasi tersebut diharapkan menjadi tolok ukur untuk meningkatkan mutu pelayanan perusahaan kepada para customer.
Sebagaimana telah dijelaskan pada bagian sebelumnya maka penulis  mengangkat permasalahan yang ditemui dan bermaksud membahasnya dalam skripsi ini dengan judul “ANALISIS PERBANDINGAN PERENCANAAN DENGAN REALISASI LAMA WAKTU SANDAR KAPAL MILIK PT. TRESNAMUDA SEJATI PADA TAHUN 2006-2007 ”
B.        Perumusan Masalah
1.      Identifikasi Masalah
a.       Realisasi  waktu sandar kapal terkadang tidak sesuai dari rencana yang sudah ditetapkan dikarenakan kurangnya sumber daya manusia yang bertugas dalam  kegiatan penyandaran kapal.
b.      Terjadi penyimpangan antara perencanaan waktu sandar kapal di pelabuhan terhadap realisasi yang sudah di tetapkan oleh perusahaan.
c.       Persoalan teknis, antara lain yaitu terkadang terjadi kerusakan alat bongkar muat, keterlambatan datangnya pemanduaan dan keterlambatan pengurusan dokumen serta persoalan teknis lainnya.
2.      Batasan Masalah
Batasan masalah pada skripsi ini adalah mengenai perbandingan perencanaan dengan realisasi lama waktu sandar kapal-kapal milik PT Tresnamuda Sejati, yaitu MV. TMS Express dengan MV. TMS Jade tahun 2006-2007 .
3.      Pokok Masalah
a.    Bagaimana perencanaan yang dicanangkan perusahaan untuk lama waktu sandar kapal di pelabuhan.
b.   Bagaimana realisasi yang dicapai untuk lama waktu sandar kapal di pelabuhan
c.    Beagaimana perbandingan serta penyimpangan yang terjadi antara perencanaan lama waktu sandar kapal terhadap relisasi yang sebenarnya.
C.    Manfaat dan Tujuan Penelitian
1.      Tujuan Penelitian
a.       Untuk dapat menganalisa dan membandingkan realisai lama waktu sandar kapal-kapal PT Tresnamuda Sejati dengan perencanaan yang ditetapkan oleh PT Tresnamuda Sejati tahun 2006-2007.
b.      Untuk mengetahui seberapa besar penyimpangan atau  perbedaan antara realisasi dengan rencana yang sudah ditetapkan sebelumnya untuk lama waktu sandar kapal-kapal PT Tresnamuda Sejati di pelabuahan.
2.      Manfaat Penelitian
a.       Bagi Penulis
Sebagai sarana pengembangan pengetahuan yang telah didapat selama ini di bangku kuliah dan pengetahuan-pengatahaun yang diperoleh semasa penulis melakukan praktek kerja lapangan atau PKL selama dua bulan untuk bekal pengabdian kepada mayarakat serta sebagai persyaratan kelulusan untuk memperoleh gelar sarjana strata satu, S1.
b.      Bagi Pengembangan Ilmu Pengetahuan
Semoga menjadi salah satu inspirasi bagi pembaca dalam mengembangkan keilmuan manajemen khusunya dalam bidang transportasi laut.
c.       Bagi Perusahaan
Sebagai bahan pertimbangan perusahaan untuk pengambilan keputusan dan sebagai bahan evaluasi untuk peningkatan kualitas dan mutu pelayanan perusahaan.
D.    Metodologi Penelitian
Untuk membantu menganalisis permasalahan yang diangkat oleh penulis menggunakan data kuantitatif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder yang sudah diperoleh dari perusahaan tempat dimana saya PKL,
1.      Jenis dan Sumber Data
Dalam penelitian ini penulis menggunakan sumber data antara lain:
Data Sekunder
Merupakan data yang telah diolah lebih lanjut dan sajikan oleh pihak pengumpul data atau pihak perusahaan. Data sekunder yang diperoleh penulis dalam penelitian ini adalah data berupa tabel mengenai Berthing Tme kapal, Daily Operation Report serta Comparison Berth Plan and Acctual.
2.      Metode Pengumpulan Data
a.       Penelitian Kepustakaan (Library Research)
Pengumpulan data melalui buku-buku referensi yang memang memadai untuk permasalahan yang dibahas, khususnya tentang  bongkar muat.
b.      Penelitian Lapangan (Field Research)
Pengumpulan data melalui obyek penelitian, dengan mencari informasi langsung dari obyek penelitiannya (perusahaan) dengan teknik-teknik antara lain.
1)      Wawancara (interview).
Melakukan tanya jawab kepada orang-orang yang memang berkompeten seperti, manajer, boarding officer, tallyman, serta para karyawan untuk  menjelaskan seputar pertanyaan yang sesuai dengan obyek penelitian.
2)      Pengamatan (observasi).
Mengamati proses kegiatan penyandaran kapal, serta proses kegiatan pengurusan dokumen kapal oleh agen lalu melihat kendala-kendala apa yang dihadapi dan bagaimana kebijakan yang diambil perusahaan dalam menghadapi kendala tersebut.
3.      Teknik Analisis Data
Untuk menganalisis data penulis menggunakan analisis perbandingan dengan menggunakan teknik analisis horizontal dan penyimpangan:
Analisis Horizontal
Menurut Teguh (1990:30) analisis horizontal adalah: analisis yang membandingan kegiatan usaha suatu bank baik secara absolute maupun bentuk relatif atas bagian kegiatan yang ada dengan kegiatan yang telah dicapai pada periode tertentu.
Juga dikatakan oleh S.Munawir (1990:36) bahwa: “analisis Horizontal adalah analisis dengan mengadakan perbandingan laporan keuangan untuk beberapa saat, sehingga diketahui perkembangannya dengan membandingkan laporan keuangan untuk dua periode atau lebih”.
Dengan rumus:
Rumus analisis horizontal adalah =           
dimana = tahun dasar
Tetapi dalam skripsi ini penulis mencoba menerapkan teori analisis horizontal sebagai alat bantu untuk membandingkan antara realisasi dan target lama waktu sandar kapal-kapal milik PT Tresnamuda Sejati.
Selain menggunakan analisis horizontal dalam penyelesaian masalah penulis jug menggunakan teori analisis varian , atau yang biasa dikenal dengan analisis penyimppangan.
Analisis Penyimpangan (Varian Analisis)
Menurut Tendi dan Sri (2007:174) analisis varian adalah suatu manipulasi matematis dua perangkat data yang untuk mendapatkan pengertian penyebab varian, dimana salah satu dari dua perangkat tersebut di perlakukan sebagai dasar atau standar.
Menurut Tendi dan Sri (2007:175) kegunaan analisis varian adalah:
a.       Untuk menyelidiki varian antara hasil sesungguhnya pada periode dan hasil sesungguhya pada periode sebelumnya.
b.      Untuk menyelidiki varian antara hasil sesungguhnya dan biaya standar.
c.       Untuk menyelidiki varian antara hasil sesungguhnya dan tujuan yang direncanakan.

E.     Sistematika penulisan

Skripsi ini ditulis dengan sistematis dan urutan yang dibuat sedemikian rupa terdiri dari bagian-bagian:
BAB I             :  Pendahuluan
Dalam bab ini penulis mengemukakan tentang pendahuluan yang terdiri dari: latar belakang masalah, perumusan masalah, manfaaat dan tujuan penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.
            Bab II             : Landasan Teori
Dalam bab ini dikemukakan landasan teori yang dipakai penulis untuk mendukung analisis permasalahan yang ada yaitu: pengertian perencanaan dan realisasi, manajemen perencanaan, bagaimana menyusun rencana, pengertian berthing time,pengertian dermaga tempat kapal sandar,  pengertian kapal, jenis-jenis kapal container  , serta teori perbandingan dengan analisis horizontal serta analisis varians.
            Bab III            : Gambaran Umum PT. Tresnamuda Sejati
Dalam bab ini dikemukakan tentang gambaran umum obyek penelitian, yaitu: sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi dan manajemen serta ruang lingkup kegiatan usahanya.
Bab IV            : Pembahasan
Dalam bab ini dibahas tentang proses analisis perbandingan yang telah dirumuskan, yaitu: analisis  perbandingan realisasi lama waktu sandar kapal dengan perencanaan yang telah ditetapkan perusahaan, serta analisis penyimpangan lama waktu sandar kapal milik PT Tresnamuda Sejati.
Bab V             : Penutup
Pada bab yang terakhir ini penulis membuat kesimpulan berdasarkan pembahasan pada bab IV dan saran untuk bahan peningkatan pelayanan pada masa yang akan datang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar