Rabu, 26 Januari 2011

tugas seminar muhamad wahyudi 224308054

BAB I
PENDAHULUAN


A. Latar Belakang Masalah

Indonesia adalah Negara kepulauan/maritime, sehingga peranan pelayaran menjadi sangat penting bagi kehidupan social, ekonomi, pemerintahan, pertahanan/keamanan dan sebagainya. Untuk mendukung hal tersebut diperlukan prasarana yang berupa pelabuhan.

Pelabuhan sebagai salah satu simpul denyut nadi pertumbuhan ekonomi suatu bangsa akan selalu berkembang mengikuti dinamika perekonimian suatu bangsa. Meningkatnya arus perdagangan dan perkembangan teknologi perkapalan mengharuskan pelabuhan untuk selalu meningkatkan segala infrastuktur dan kinerja organisasinya ke arah yang lebih baik yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan mutu layanan kepada pengguna jasa.

Perkembangan pelabuhan di Indonesia terlebih di dunia semakin pesat dan komplek. Era kontainerisasi mengubah fasilitas dan peralatan pelabuhan, pola distribusi serta diperlukan sistem informasi yang canggih seiring dengan era globalisasi. Peraturan kepelabuhanan pun harus disesuaikan dengan perkembangan pasca ditetapkannya Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran yang mengarah ke liberalisasi yang memberikan kesempatan kepada pihak swasta Indonesia untuk berperan serta dalam mengelola pelabuhan khususnya sebagai terminal operator dengan harapan menumbuhkan kompetisi yang menghasilkan efisiensi dan efektifitas di pelabuhan.

Untuk mengelola pelabuhan di samping tersedianya fasilitas dan peralatan yang canggih, harus dikelola oleh sumber daya manusia (SDM) pelabuhan yang profesionalyang mempunyai dedikasi dan disiplin yang tinggi, berkualitas serta berpengetahuan kepelabuhanan yang memadai.

Untuk melahirkan SDM tersebut dapat melalui berbagai jalan, salah satunya adalah melalui knowledge management, yaitu sebuah proses dalam mentransformasikan kompetensi yang melekat pada individu menjadi kompetensi yang melekat pada perusahaan dan mengelolanya untuk ditransfer kepada anggota perusahaan lainnya.

Diantara beberapa variabel pengelolaan perusahaan yang baik, pentingnya peningkatan mutu pelayanan serta pengelolaan resiko merupakan dua hal yang tidak boleh diabaikan.

Manajemen mutu dan resiko pelabuhan kedepannya memegang peranan penting karena dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 17 Tahun 2008 tentang Pelayaran, Pelabuhan Indonesia tidak akan lagi menjadi pemain tunggal dalam bisnis kepelabuhanan karena sektor swasta juga akan dapat bersaing secara terbuka. Persaingan inilah yang mengharuskan kita untuk segera berbenah dan menyiapakan segala sesuatunya agar nantinya bisa tetap eksis dalam bisnis kepelabuhan.

Berdasarkan data dan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul laporan akhir yang disusun penulis adalah “Analisis Tingkat Resiko Ditinjau dari Dumber Daya Manusia dan Bangunan faislitas Pelabuhan pada PT. Pelabuhan Indonesia II”.

B. Perumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masala di atas, dapat dilakukan identifikasi masalah untuk mengetahui permasalahan yang sedang dihadapi oleh manajemen PT. Pelabuhan Indonesia II yaitu sebagai berikut :
a. Sistem informasi Manajemen Sumber Daya Manusia yang kurang baik.
b. Kondisi fasilitas bangunan PT. Pelabuhan Indonesia II
c. Tingkat resiko kepelabuhanan yang ada pada PT. Pelabuhan Indonesia II.

2. Pembatasan Masalah
Melihat dari identifikasi masalah tersebut maka penulis membatasi masalah yaitu bagaimana penanganan resiko pada PT. Pelabuhan indonesia ditinjau dari sumber daya manusia dan bangunan fasilitas pelabuhan pada tahun 2006-2008.

3. Pokok Masalah
a. Bagaimana kondisi manajemen sumber daya manusia dan kondisi fasilitas bangunan PT. Pelabuhan Indonesia II?
b. Bagaimana cara penanganan resiko kepelabuhanan?
c. Bagaimana cara penanganan resiko ditinjau dari kondisi manajemen sumber daya manusia dan kondisi fasilitas bangunan pelabuhan?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok permasalahan yang telah di uraikan di atas, maka dapat ditetapkan tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut :
a. Untuk mengetahui kondisi manajemen sumber daya manusia dan kondisi fasilitas bangunan PT. Pelabuhan Indonesia II.
b. Untuk mengetahui cara penanganan resiko terhadap kondisi manajemen sumber daya manusia dan kondisi fasilitas bangunan PT. Pelabuhan Indonesia II.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi Penulis
Untuk menerapkan ilmu yang telah didapat selama masa kuliah dalam suatu karya ilmiah serta menambah pengetahuan yang berkaitan dengan manajemen resiko dan manajemen sumber daya manusia.

b. Bagi Perusahaan
Untuk memberikan masukan atau informasi kepada pimpinan perusahaan dalam penanganan resiko yang harus dilakukan yang dapat menunjang kelancaran aktifitas kepelabuhan.

c. Bagi Pihak Lain
Untuk menambah referensi wacana dibidang manajemen resiko dan manajemen sumber daya manusia.

D. Metodelogi Penelitian

Dalam penulisan skripsi ini penulis memperoleh data dengan mengumpulkan data-data yang dilakukan dengan cara:

1. Jenis dan Sumber Data
Data sekunder yaitu jenis data yang diperoleh dan digali melalui hasil pengolahan pihak kedua dari hasil penelitian lapangan. Dalam hal ini data tentang tingkat resiko PT. Pelabuhan Indonesia II.

2. Metode Pengumpulan Data
a. Observasi yaitu teknik pengumpulan data dengan mengamati langsung yang diteliti..
b. Riset Kepustakaan yaitu penelitian yang dilakukan melalui sumber kepustakaan untuk membangun kerangka teoritis, sumber-sumber kepustakaan berupa buku-buku teks.

3. Teknik Analisis Data
Untuk menganalisis data, penulis menggunakan analisis regresi linier. Analisis regresi linier digunakan untuk mengukur besaran tingkat resiko berdasarkan objek yang diteliti dengan dilihat dari beberapa periode tertentu.


E. Sistematika Penulisan

Skripsi ini ditulis dengan sistematis dan urutan yang dibuat sedemikian rupa terdiri dari bagian-bagian:

Bab I Pendahuluan
Dalam bab ini dikemukakan mengenai latar belakang masalah, Perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian dan sistematika penelitian.

Bab II Landasan Teori
Dalam bab ini dikemukakan landasan teori yang dipakai penulis untuk mendukung analisis permasalahan yang ada yaitu: pengertian manajemen resiko dan mutu, jenis-jenis resiko, pengertian manajemen sumber daya manusia.

Bab III Gambaran Umum PT. Pelabuhan Indonesia II
Dalam bab ini dikemukakan tentang gambaran umum obyek penelitian, yaitu: sejarah singkat perusahaan, struktur organisasi dan manajemen, ruang lingkup kegiatan usahanya.

Bab IV Analisis dan Pembahasan
Dalam bab ini merupakan ulasan dan uraian hasil penelitian yang di dalamnya di jelaskan tentang pembahasan penanganan resiko kepelabuhanan, analisis sumber daya manusia dan pengaruh sumber daya manusia terhadap resiko kepelabuhanan.
Bab V Penutup
Pada bab yang terakhir ini penulis membuat kesimpulan berdasarkan pembahasan pada bab IV dan saran untuk bahan peningkatan pelayanan pada masa yang akan datang.







TUGAS MANDIRI
SEMINAR
D
I
S
U
S
U
N
O
L
E
H
NAMA : MUHAMAD WAHYUDI
NIM : 224308054
KELAS : ZL’08
JURUSAN : S1 MTL
DOSEN : OSMAN AROFAT



SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN TRANSPORT
TRISAKTI-JAKART

1 komentar:

  1. Mango Habanero & Chipotle Jam - JM Hub
    A 광주광역 출장안마 few 서울특별 출장마사지 dozen ingredients (peppers, salt, 충청남도 출장마사지 habanero 제주 출장안마 peppers, select spices) combine to form this chunky habanero and 군산 출장마사지 chipotle jam.

    BalasHapus